KONTEN DILINDUNGI HAK CIPTA. DILARANG KERAS MENJIPLAK, MENGEDIT DAN MEMPERBANYAK SEBAGIAN ATAU SELURUH HALAMAN SITUS INI TANPA IJIN.

Cari Artikel

PRINSIP RAHASIA

Tidak punya taktik adalah sumbernya cedera serius (baca: sedikit belajar adalah hal yang berbahaya) adalah pepatah yang sering diucapkan. Hal serupa dalam bela diri, jika orang hanya mempunyai sedikit pengetahuan, maka dia bertindak ceroboh dan bisa jadi mendapatkan cedera serius seumur hidup. Karena itulah orang harus senantiasa ingat untuk selalu berhati-hati.

Prinsip rahasia dari seni bela diri bukanlah untuk menaklukkan si penyerang, melainkan menghindari masalah sebelum itu terjadi. Menjadi sasaran kejahatan adalah tanda bahwa pertahanan seseorang terbuka, dan karena itu hal yang penting adalah waspada setiap saat. Sebisa mungkin orang harus menghindari berjalan seorang diri di malam hari, dan ketika hal itu mustahil dilakukan, seseorang harus mengambil jalan memutar untuk menghindari daerah yang berbahaya.

Bahkan jika sudah melakukan tindakan pencegahan seseorang masih bernasib sial dan diganggu orang jahat, maka lebih baik melarikan diri. Berlari sejauh mungkin mencari perlindungan di rumah orang lain atau berteriak minta tolong adalah cara terbaik untuk membela diri. Ketika diganggu, kebanyakan wanita merasa malu hingga tidak mau mencari perlindungan di rumah orang atau meminta bantuan orang lain. Tetapi terlalu malu di saat seperti itu hanya akan menjadi sasaran empuk dari para pengganggu.

Ketika tidak ada jalan meloloskan diri, atau seseorang sudah tertangkap sebelum berhasil melarikan diri, maka menggunakan teknik bela diri bisa menjadi pilihan pertama yang bisa dipertimbangkan. Bahkan pada situasi seperti itu jangan menunjukkan niat untuk menyerang, namun pertama-tama biarkan si penyerang menjadi tidak waspada. Pada saat itu seranglah dia, konsentrasikan semua tenaga pada satu serangan di titik vital. Dan saat penyerang terkejut segeralah lari dan cari tempat perlindungan atau pertolongan. Adalah penting untuk tetap waspada dan sadar saat kejadian itu dan bahkan ketika situasi sudah aman.

Saat melancarkan sebuah serangan pada si penyerang, menggunakan seluruh tenaga dan akurat bukanlah satu-satunya hal penting yang bisa diperhatikan. Jika serangan itu tidak berhasil, maka si penyerang akan semakin beringas, dan ini adalah sesuatu yang tidak boleh dilupakan. Menggunakan semua tenaga pada sasaran yang tepat dengan seluruh jiwa dan pikiran memang ditekankan. Tapi hal penting lainnya adalah membela diri hanya dilakukan setelah pertimbangan tidak ada lagi jalan keluar yang lain. (Indoshotokan)

Artikel ini dikutip dan diterjemahkan dari buku “Karate-Do Kyohan: The Master Text” yang ditulis oleh Gichin Funakoshi dengan judul aslinya “Secret Principles”. Editing dan alih bahasa oleh Bachtiar Effendi.